Minggu, 28 Mei 2017

Lelah

Kamu. Apakah kamu menyadari apa yang kamu lakukan? Ingatlah apa yang kamu tuai itu yang akan kamu dapatkan. Tidak usah berbicara soal karma yang akan aku dapatkan. Nikmati saja kepedihan dari kepergianku. Karena nyatanya selama bersamamu, aku tidak pernah dihargai, selalu disepelekan dan selalu ditinggalkan. Aku pergi bukan karna aku ingin, tapi karena ulah kamu sendiri. Caramu memperlakukanku. Suatu hubungan itu harus berjuang bersama, bukan aku saja yang memperjuangkan hubungan ini sendirian. Kamu juga harus berusaha. Namun sampai detik terakhir kamu masih enggan untuk melakukannya.
Kesempatan? Sudah beribu kali aku berikan untukmu. Apa kamu berubah? Tidak. You’re just the same person. Tidak ada yang berubah. Aku harap kamu sangat menyesal dengan apa yang sudah kamu perbuat. Maaf saja tidak cukup, sungguh tidak akan cukup untuk segala kesakitan yang telah kamu berikan padaku. And if you say you’re stupid to be with me, you’re wrong. Because i’m too good to you. Aku berhak dapat yang lebih baik dari kamu. Aku terlalu baik untuk orang yang tidak pernah menghargai segala usahaku, perjuanganku selama ini.
Ambil hikmahnya saja dari semua yang terjadi. Jangan pernah kau lakukan lagi seperti apa yang kau lakukan padaku. Hargailah sesuatu, even just a little things. Cause sometimes maybe it is just a little things but for anyone it can be sooo big things. Got it?
Aku mohon padamu. Pergi dari hidupku. Aku tak mau lagi kamu menghubungiku atau menyindirku di social media or anything else. Biarkan aku menjalani hidupku dengan tenang. Biarkan aku menikmati masa mudaku tanpa memikirkan orang lain. Biarkan aku egois untuk kali ini saja. Karna masa SMA ku 3 tahun yang lalu aku hidup tanpa kesenangan. Dimana setiap apa yang aku lakukan harus aku fikirkan apakah hal itu akan menyakitimu atau tidak. That’s it. I tired if you want to know.
Jangan egois lagi yaa sama pasanganmu nanti. Jaga dia sekuat tenaga, buat dia nyaman. Jangan sakiti dia seperti aku. Hargai dia, sayangi dia, lindungi dia dengan segenap hati dan tenagamu agar dia tahu bahwa bersamamu dia akan mendapatkan kenyaman dan perlindungan yang tidak bisa ia dapatkan dari orang lain J

Jumat, 26 Mei 2017

Stupid little girl

Hello there! How’s life going? You know i miss us. Haha stupid girl you’ve been hurt by him but you still missing him. You are really really bad boy. I don’t know what you think. Kamu melukai aku sedalam-dalamnya. Dan aku dengan bodohnya selama ini begitu percaya, sangatttt percaya padamu. Padahal sampai detik ini pun i’m nothing for you. Yeah nothing. Aku nangis bukan karna pergi dari kamu, tapi karna aku kesel sama diri aku sendiri why? Why aku jadi manusia paling bodoh di dunia ini. yang percaya semua omonganmu yang bullshit. Yang gak pernah menepati janji. Padahal I give you all my heart :’)
Gimana cara kamu bisa kaya gitu? Begitu gak punya hatinya sampai melakukan hal seperti itu? Seolah menyakitiku adalah sebuah hobby yang sangat kau gemari. Seolah sebelum melihatku terluka kamu tidak akan berhenti melakukannya, mantan. Aku ingin kamu pergi jauh jauh dari hidupku dari pikiranku. Aku gak mau lagi melihatmu, aku gak mau berhubungan denganmu, aku gak mau lagi kenal sama kamu L

Kamu adalah laki laki paling jahat yang pernah aku kenal. Kenapa yah aku begitu mencintai orang yang hatinya aja gak ada :((

Kamis, 25 Mei 2017

Forgive


The key is forgiving someone who hurt you so bad. But even I forgive him it doesn't mean I forget about it hehe. Sukses terus ya broo, makasih buat semua sandiwaranya gue muak sama semuanya. And I'm really alergic with bullshit

The End

Setelah 3 tahun lamanya, aku kini menyadari. Bahwa kamu tidak secinta itu padaku, bahwa kamu menahanku karna tidak ada orang lain yang mau menerima segalaaaa kekuranganmu selain aku, bahwa aku hanya dimanfaatkan olehmu. Haha terdengar jahat sekali ya? Tetapi memang begitu adanya. Begitu faktanya. Cuma aku yang tulus mencintaimu tanpa mengharapkan apapun darimu. Bahkan kamu saja tidak bisa menerima kekuranganku meskipun aku selalu menerimamu. Tulus dengan bodoh itu beda tipis ya hehehe. Seolah ditampar oleh kenyataan begitu saja bahwa selama ini aku dibodohi oleh orang yang selalu aku percaya 100%, orang yang selalu aku bela mati-matian. Bahkan aku rela kehilangan sahabatku, kepercayaan orangtuaku.
Saat kami LDR pun aku rela pulang demi memberikan kejutan ulangtahun untuknya. Rela bolos kuliah demi bertemu dengannya. Tapi dia tidak pernah mau mengunjungiku. Yang dia pedulikan hanya tentang hidupnya, motornya, bukan aku :')
Tidak ada aku dalam hidupnya, tidak ada sama sekali.

Hei kamu, iya kamu. Semoga kamu sadar ya apa yang telah kamu perbuat hehe. Semoga Allah memberikan hidayah padamu.
Dari aku, orang yang telah kau sakiti habis-habisan.

Jumat, 19 Mei 2017

Pain

Bodoh. Masih saja kamu mengharapkan dia kembali. Dia tidak akan kembali lagi untukmu, bahkan melirikmu lagi itu tidak akan terjadi. Bodohnya aku yang masih berharap kamu akan kembali setidaknya memikirkanku disana...
Aku mungkin mampu untuk melupakan segalanya, tapi aku tidak ingin..
Tapi perlakuanmu kemarin itu sangat membuat hatiku sakit. Setidakinginkah kamu untuk melihatku lagi? Bahkan hanya membalas chatku pun apa kamu sudah tidak ingin lagi? Dan apakah semua ini berakhir begitu saja seperti ini? Tanpa ada sepatah katapun darimu. Kamu pergi meninggalkanku.. Aku rindu tapi rasanya benci sekali padamu benci pada diriku yang masih saja menginginkanmu padahal kamu sudah tidak ada lagi. Padahal kamu sudah pergi jauh jauh dari hidupku sejak lama. Aku telah jatuh begitu dalamnya sampai tak mampu lagi untuk bangkit bahkan memikirkan kebersamaan kita berdua rasanya begitu sakit begitu sulit dijelaskan bahwa kini kita bukan apa-apa.
Ya ada pepatah yang mengatakan "dulu kamu sedekat nadi tapi sekarang kamu sejauh matahari" yang sama sekali tak bisa ku jangkau.
Mungkin aku harus berhenti. Benar benar berhenti mengharapkanmu, benar benar berhenti untuk mencintaimu..
Hal yang sangat tidak aku inginkan..
Kenapa kamu begitu jahat denganku? Kenapa? Apa salahku? Apa kurangku? Apakah selama ini yang aku berikan yang aku korbankan untukmu belum cukup? Apakah semua yang kita lewati selama ini sudah tidak ada artinya sama sekali untukmu?

Selasa, 09 Mei 2017

Infinity

Aku kira aku spesial untukmu, tapi nyatanya tidak..
Bagiku, kamulah yang terpenting dalam hidupku. Tapi bagimu, aku bukan prioritasmu.
Segala hal yang kulakukan pasti aku memikirkan apa dampaknya untukmu, tapi kamu melakukan segala hal tanpa memikirkan keadaanku.

Sayang, berapa banyak kesabaran lagi yang harus ku lakukan?
Berapa banyak airmata yang ku keluarkan untuk menahan amarah padamu?
Berapa kali lagi aku menjadi yang kesekian dalam hidupmu?

Tidak, kamu tidak salah. Hanya saja aku..
Aku yang terlalu mencintaimu sampai menjadi orang yang bodoh..
Aku mencintaimu sampai memberikan segalanya untukmu, tak peduli resiko yang akan ku dapatkan..
Aku hanya... Mencintaimu..
Mencintaimu sampai aku tidak bisa lagi melakukan hal itu...

Let you go

 Finally i let you go... Finally it would be the last time i will talk about us... I know it's so hard, but there's nothing we can d...